Hasil Survey, Achmad dan Lukman Edy Lebih Disukai -->
Senin, 17 Maret 2025
Cari Berita
mail@xmlthemes.com

Hasil Survey, Achmad dan Lukman Edy Lebih Disukai

Administrator
Senin, 08 Mei 2017

Kantor Lingkaran Survey Indonesia
ELECTANEWS.com, RIAU - Menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau tahun 2018 mendatang, Lingkaran Survey Indonesia (LSI) telah melaksanakan survei pertama pada bulan maret yang lalu. Hasilnya, Mantan Bupati Rokan Hulu Achmad meraih peringkat tertinggi yang diminta oleh masyarakat disusul oleh Politisi PKB, Lukman Edy.
Ini dikatakan oleh Peneliti LSI Adrian Sofa saat memaparkan hasil survey pada acara seminar Meneropong Kepemimpinan Riau 2018 yang ditaja oleh Badan Koordinasi HMI Riau Kepri di Gedung LAM Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Kamis (6/4/2017).
"Ini baru survey pertama. Di Riau kita rencanakan minimal dua atau tiga survey lagi," kata Adrian Sofa.
Dalam survey ini diajukan 12 dengan menggunakan metode multistage random samping. Jumlah responden 488 orang dan margin of error sekitar 4,8 persen.
Ditambahkan Adrian, secara umum masyarakat belum menentukan calon gubernur yang dipilihnya, apalagi mastarakay dominan belum mengetahui calon yang akan maju, terlihat dari popularitas calon yang belum sampai 5 persen.
Sementara untuk posisi Wagub, baik pertanyaan secara terbuka maupun tertutup, nama Lukman Edy dan Achman selalu menempati posisi teratas.
Melihat hal tersebut, Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPW PKB Riau Hafith Syukri mengatakan, hasil survey yang dilakukan LSI ini sangat penting.
"Ini modal bagi kami untuk menuju Pilgub 2018," kata Hafith Syukri.
Ditambahkannya, PKB dengan survey ini semakin mantap untuk mencalonkan kader dari internal partai, ditambah lagi dengan perolehan kursi di DPRD Riau yang cukup signifikan yaitu enam kursi.
Dia pun akan terus mendorong Lukman Edy untuk mensosialisasikan diri kepada masyarakat. Untuk melihat apakah akan maju sebagai gubernur atau wakil gubernur perlu mencermati hasil survey berikutnya.
"Pak Lukman Edy realistis saja, kalau survey bagus, kita nomor satu, kalau tidak memungkinkan, nomor dua itu lebih realistis," kata dia.
Seminar ini juga dihadiri oleh perwakilan parpol lain diantaranya dari Partai Demokrat, Nasdem, PKS, PAN dan PKB. (riaubook.com)

Loading