Prabowo sang Primadona Koalisi Besar -->
Senin, 17 Maret 2025
Cari Berita
mail@xmlthemes.com

Prabowo sang Primadona Koalisi Besar

Kamis, 13 April 2023

Electanews.com, Jakarta – Perubahanituasi politik nasional sepertinya sudah hampir mengarah kepada kesepakatan diantara partai politik dalam mengusung capres 2024. Kebuntuan sebelumnya dalam menentukan kandidat capres seolah kini tengah mencair seiring dengan perubahan situasi politik nasional saat ini.

Kini muncul wacana untuk membentuk sebuah koalisi besar yang merupakan peleburan dari pembentukan koalisi partai politik sebelumnya, meskipun sempat disinggung miring karena koalisi besar ini berasal dari gabungan partai pendukung pemerintah (non PDIP) serta dianggap merupakan referesentasi politik Presiden Jokowi, namun sepertinya hal ini tidak menjadi hambatan dalam mencari kesepahaman diantara partai politik terkait pilpres 2024 yang akan datang.

BACA JUGA : Momentum Nuzulul Qur’an 1444 H, Prabowo Sambut Hangat Habib Jafar di Kemhan

Menariknya nama Menhan Prabowo Subianto kini berada di jajaran terdepan dan menjadi primadona yang berpeluang besar mendapatkan dukungan lebih banyak dibanding kandidat capres lainnya, hal ini ditengarai tidak terlepas dari berbagai faktor seperti Jokowi effect, prestasinya sebagai Menteri Pertahanan dan tentunya juga tidak terlepas dari peran Partai Gerindra sebagai pilar utama pengusungnya.

Koalisi besar ini seperti mengingatkan kita kepada perjuangan para pendiri bangsa Indonesia, dimana kata mufakat menjadi dasar dari perjuangan itu sendiri, tentu saja bedanya adalah kini perjuangan tersebut jalurnya melalui sistem demokrasi, namun untuk mencapai kalimat mufakat diantara para elit parpol dalam koalisi besar in, bisa dilihat tidak sebatas kecurigan deal kepentingan politik kelompoknya, namun perlu juga dilihat sejauh mana pandangan mereka dalam menyikapi berbagai permasalahan serta tantangan Indonesia kedepannya.

BACA JUGA : Prabowo dan Susi Kenang Masa Lalu Makan Steak Terenak di Jakarta

Berbagai kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Jokowi sebelumnya diharapkan bisa diseleraskan dengan target pembangunan kedepan, tidak hanya itu berbagai program yang sudah dicanangkan dalam Proyek Strategis Nasional juga perlu dipastikan kelanjutannya sehingga budaya primitif kelam bahwa “beda kepemimpinan,beda selera”, harus segera ditinggalkan.

Untuk itu disinilah pentingnya sebuah pemikiran matang dalam rangka mengedepankan kepentingan nasional diatas segalanya, dan semua itu dimulai dengan duduk bersama untuk menyelaraskan kepempimpinan Indonesia kedepan dengan memilih dan mendukung capres yang benar-benar paham berbagai permasalahan negara dan solusinya.

BACA JUGA : Suasana Riang Gembira Prabowo Diskusi dengan Para Pemred Media Nasional

Jika kita mau jujur, diantara para kandidat capres 2024 tersebut, rasanya sulit untuk membuat perbandingan berdasarkan pengalaman dan pemahaman tentang berbagai permasalahan bangsa saat ini, namun jika kita mau lebih teliti dalam membuat pertimbangan emang ada yang lebih pantas untuk menjadi penerus Presiden Jokowi selain Menhan Prabowo Subianto?



Yusmar Abdilah.

Loading