Pada sesi ke empat, pasangan nomor urut 1 di Pilkada Sinjai men-Skat Mat dua calon rivalnya, pada sesi tanyajawab antara calon Bupati dan calon Bupati.
Andi Seto yang menyampaikan pertanyaannya, ke dua kandidat rivalnya terkait penyalahgunaan narkoba dan tindak pidana korupsi, apa bila itu terjadi dimasa pemerintahan dan juga terjadi pada keluarga.
"Apa yang anda lakukan untuk meminimalisir hal itu? Tanya Seto.
Sabirin Yahya yang juga petahana yang diberikan kesempatan menjawab, terlihat pusing. Apa lagi matanya terus tertuju pada "contekan yang dibawa".
Sabirin yang hanya fokus pada map yang dibawa itu. Ia hanya memberikan jawaban kalau nantinya akan melakukan sosialisasi ke masyarakat dengan melibatkan aparat penegak hukum. "Juga membentuk Tim Saber Pungli," kata pasangan Andi Mahyanto itu.
Sabirin tak mampu memberikan jawaban, soal langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan saat keluarga atau saudara terlibat narkoba dan korupsi, sebagaimana pertanyaan yang disampaikan Andi Seto.
Sementara itu, Takyuddin Masse yang memberikan jawaban sama seperti jawaban yang disampaikan Sabirin Yahya.
Takyuddin yang berpasangan Mizar Roem juga menyampaikan akan melakukan sosialisasi di masyarakat dengan melibatkan aparat, pemuda, dan organisasi kepemudaan.
"Kalau kami terpilih nantinya, kami akan melakukan sosialisasi dengan melibatkan aparat hukum, masyarakat, kepala dusun dan lembaga-lembaga kepemudaan yang ada di Sinjai untuk memberikan informasi terkait hal itu," ucap TMS. (*)
Sabirin tak mampu memberikan jawaban, soal langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan saat keluarga atau saudara terlibat narkoba dan korupsi, sebagaimana pertanyaan yang disampaikan Andi Seto.
Sementara itu, Takyuddin Masse yang memberikan jawaban sama seperti jawaban yang disampaikan Sabirin Yahya.
Takyuddin yang berpasangan Mizar Roem juga menyampaikan akan melakukan sosialisasi di masyarakat dengan melibatkan aparat, pemuda, dan organisasi kepemudaan.
"Kalau kami terpilih nantinya, kami akan melakukan sosialisasi dengan melibatkan aparat hukum, masyarakat, kepala dusun dan lembaga-lembaga kepemudaan yang ada di Sinjai untuk memberikan informasi terkait hal itu," ucap TMS. (*)
